Kolaborasi Dinkes Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dengan Kodim 1507/Saumlaki Gelar Vaksinasi

Kodim Saumlaki - Untuk mengikis penyebaran virus Corona dan sekaligus menyukseskan program pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19, Dinkes Kabupaten Kepulauan Tanimbar bekerjasama dengan Kodim 1507/Saumlaki menyelenggarakan program vaksinasi massal dosis pertama dan kedua yang ditujukkan bagi Siswa - Siswi SMA N 12 Kab. Kep. Tanimbar, SMA Kristen Tanimbar Utara, SMP N 1 Tanimbar Utara, SMP Kristen 1 Tanimbar Utara, SMP Santu Dominicus Savio Larat, SMP Negeri 5 Tanimbar dan warga masyarakat di Kecamatan Tanimbar Utara.Sabtu (06/11/2021)

Target pelaksanaan vaksi 3000 Dosis, terhadap Siswa-Siswi SMA, SMP dan warga masyarakat Kecamatan Tanimbar Utara, minimal berusia 12 tahun tersebut berlangsung di Gedung Temarlolan, di jalan Wear Zengal, Kec. Tanimbar Utara, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, pada Sabtu (06/11/2021) dengan menyuntikkan vaksin Sinovac dan Pfiser.

Sebelumnya, Dinkes Kabupaten Kepulauan Tanimbar juga telah melakukan vaksinasi terhadap para Guru pengajar, satuan pengamanan hingga karyawan lainnya yang bertujuan untuk menjadi lebih sehat dan terlindungi dari virus Covid-19 serta lebih siap dalam menghadapi rencana pembelajaran tatap muka sesuai arahan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Hal tersebut seperti diungkapkan Bupati Kepulauan Tanimbar Bapak Petrus Fatlolon S.H. MH., selaku Ketua Tim Satgas Covid 19 Kabupaten Kepulauan Tanimbar. "Vaksin Siswa-Siswi ini merupakan salah satu upaya kita dalam mempersiapkan diri untuk pembelajaran tatap muka di sekolah, sehingga diwajibkan kepada semua anak didik harus di vaksin, sekaligus mendorong percepatan program vaksinasi massal pemerintah pusat," ucapnya.

Petrus Fatlolon, selaku Ketua Tim Satgas Covid 19 Kabupaten Kepulauan Tanimbar, saat meninjau langsung di Gedung Temarlolan
Laki-laki yang menjabat sebagai Bupati Kepulauan Tanimbar itu juga menuturkan, ketika pihaknya mendengar pemerintah sudah memberikan lampu hijau penerimaan vaksin terhadap anak usia 12 hingga 17 tahun, Tim Satgas Covid 19 Kabupaten Kepulauan Tanimbar langsung bergerak mencari sumber-sumber vaksin yang bisa digunakan kepada usia anak-anak.

"Puji Tuhan kita berhasil mendapatkan sumber vaksin setelah kita berkoordinasi dengan Kadinkes, terutama penggunaannya untuk anak usia 12 hingga 17 tahun ini. Tersedianya stok Vaksin di Dinkes Kabupaten Kepulauan Tanimbar di mana jumlah stok vaksin yang mencukupi ditambah tenaga kesehatan yang cukup banyak, sehingga kami pun berkolaborasi melalui koordinasi dengan Kodim 1507/Saumlaki dan Polres Kepulauan Tanimbar," melalui Koramil 1507-01/Larat dan Polsek Tanimbar Utara, ungkapnya.

"Setelah melakukan komunikasi dan diskusi yang intens, Bapak Dandim 1507/Saumlaki menyanggupi sekaligus memberikan kami kesempatan vaksin massal untuk anak-anak karena tujuannya agar pada waktunya nanti mereka lebih siap untuk melakukan proses belajar mengajar melalui tatap muka, di mana sebelumnya para guru dan tenaga Kesehatan ini pun sudah mendapatkan vaksinasi full," tambahnya.

Lebih lanjut Petrus Fatlolon juga mengatakan jika animo peserta untuk divaksin sangat antusias, terlihat dari jumlah yang mendaftar sesuai kuota vaksin yang tersedia. "Pendaftaran yang dilakukan sebelum pelaksanaan Vaksin tercatat dari 1.113 Orang mendaftar, tunda 40 Orang, total yang di vaksin 1.073 Orang, karena sasarannya adalah siswa-siswi SMA dan SMP, karena jika Siswa-Siswi tidak di vaksin nanti bisa rentan, meski sebelumnya guru pengajar atau tenaga pendidik sudah di vaksin," pungkasnya.

Acara vaksinasi itu pun disaksikan oleh Bupati Kepulauan Tanimbar dan Ketua PKK Kabupaten Kepulauan Tanimbar Ibu Joice Fatlolon, Sekda Kabupaten Kepulauan Tanimbar Bapak Drs Ruben B. Muriolkosu, Pasiter Kodim 1507/Saumlaki Kapten Arm Ramli Angkotasan, Kapolsek Tanimbar Utara Iptu Edi Weridity.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta kepada seluruh jajaran TNI maupun Polri untuk turut menyukseskan program vaksinasi dengan target dua juta vaksinasi pada bulan Agustus dan target Komado Daerah Militer XVI/Pattimura wajib mencapai 80% Vaksinasi, ini yang dibarengi dengan menjaga kedisiplinan masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan.

Dandim 1507/Saumlaki Letkol Inf Indra Hirawanto, S.Sos., M.I.Pol yang diwakili Perwira Seksi Teritorial Kapten Arm Ramli Angkotasan
Sementara itu, vaksinasi di Gedung Temarlolan ini menurut Pasiter Kodim 1507/Saumlaki Kapten Arm Ramli Angkotasan sebagai salah satu respon dari arahan Presdien Joko Widodo yang bertujuan untuk mencapai herd immunity dan mengakhiri pandemi Covid-19 lebih cepat.

"Ini merupakan upaya nyata dalam rangka percepatan pemutusan rantai Covid-19 dengan cara vaksinasi massal di semua area tempat kami bertugas yang merupakan instruksi langsung Presiden Jokowi kepada kami yang ada di Kodam, Kodim yang bekerja sama dengan Kepolisian di mana ini semua akan terus dilakukan tanpa henti sampai semua masyarakat tervaksin," kata Dandim 1507/Saumlaki Letkol Inf Indra Hirawanto,S.Sos.,M.I.Pol., yang di wakili oleh Perwira Seksi Teritorial Kapten Arm Ramli Angkotasan.

Ia juga mengatakan jika vaksinasi di Gedung Temarlolan ini juga merupakan kerja bareng dengan segenap relawan maupun dengan instansi terkait seperti petugas kesehatan Kabupaten Kepulauan Tanimbar, RSUD P. P. Magretti Saumlaki, RSUD Anatototi Larat, Puskesmas Larat, Puskesmas Arma, Puskesmas Waturu, Tenaga Kesehatan Yonif 734/SNS, Tenaga Kesehatan Polres Kepulauan Tanimbar. Bahkan Perwira Seksi Teritorial Kodim 1507/Saumlaki itu menyebut jika pelaksanaan vaksinasi massal di Gedung Temarlolan merupakan penyelenggaraan terbaik, sehingga bisa menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain ketika ingin melakukan vaksinasi.
 
Program vaksin Covid-19 yang kini telah diperluas hingga anak-anak usia 12-17 tahun, menurut Ketua Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Kepulauan Tanimbar Bapak Petrus Fatlolon S.H.M.H., tentu membawa angin segar bagi dunia pendidikan di Indonesia, setelah lebih dari setahun proses belajar mengajar dilakukan melalui model pembelajaran jarak jauh (PJJ) dalam jaringan (daring/online), sehingga diharapkan segera dilakukannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

"Kegiatan vaksinasi yang mulai dilaksanakan oleh pemerintah untuk anak usia 12-17 tahun, bagi kami penyelenggara pendidikan, ini suatu angin segar yang luar biasa, karena dengan dia selesai di vaksin, baik siswa, guru dan keluarganya, maka kita akan bertatap muka dengan para siswa," tutur Ketua Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Kepulauan Tanimbar Bapak Petrus Fatlolon.

"Kita menyadari, bahwa kegiatan online memang bisa kita laksanakan dengan baik, tetapi banyak hal yang terjadi (kendala) akibat tidak dilaksanakan tatap muka, seperti dalam pembinaan karakter memerlukan sekali tatap muka. Jadi program pemerintah pusat untuk memvaksin anak didik usia 12-17 tahun ini sangat bagus sekali," tambahnya.

Kepala Puskesmas Larat, Ibu Laura dan Kepala Vaksinasi Dinkes Kabupaten Kepulauan Tanimbar Ibu Nety Seperti diketahui, pandemi Covid-19 di Indonesia sudah berlangsung hingga satu tahun lebih. Mereka pun harus mengenyam pendidikannya secara online. Terkait vaksinasi untuk siswa ini, Kepala Puskesmas Larat, Ibu Laura dan Kepala Vaksinasi Dinkes Ibu Laura mengatakan jika percepatan vaksinasi bagi siswa ini sudah selesai, maka tatap muka akan dilaksanakan.

"Puji Tuhan di minggu mendatang ketika vaksinasi ini sudah selesai dilaksanakan, maka tatap muka akan dilaksanakan, sehingga harapan dari Ketua Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Kepulauan Tanimbar terkait PTM dapat terwujud pada tahun pembelajaran 2022-2023 di semester genap, selain Dandim pun telah melakukan komunikasi dengan dinas pendidikan Kabupaten Kepulauan Tanimbar, akan go to school dan desa, menjemput bola langsung ke satuan-satuan pendidikan dan ke desa-desa. Kita berdoa semoga program ini bisa berjalan lancar di daerah-daerah lainnya," ucap Ibu Laura dan Ibu Nety.

Sedangkan untuk vaksinasi dosis kedua Sinovac dan Pfiser di Gedung Temarlolan ini akan berlangsung pada 21 November mendatang.
Vaksinasi di lingkungan wilayah Kecamatan Tanimbar Utara. (Red)